Text
Epidemiologi Penyakit Tumbuhan Edisi 3
Tanpa disadari oleh banyak pakar penyakit tumbuhan (fitopatologi) sampai pada dekade kedelapan abad lalu, fitopatologi yang umumnya saat itu masih dianggap sebagai ilmu yang bersifat deskriptif-kualitatif, tiba-tiba saja dihadapkan pada persoalan baru, yaitu masalah sistem dan penilaian pengukuran yang bersifat dinamis, yang jelas membutuhkan analisis yang bersifat kuantitatif.Epidemiologi yang lahir akibat perubahan tersebut, dirintis dan kemudian berkembang dengan pesat, apalagi dengan makin terungkapnya peranan faktor waktu dan ruang sebagai unsur baru yang penting, di samping faktor segitiga penyakit yang sudah lama dikenal. Berbagai model perkembangan penyakit telah diciptakan yang dapat digunakan untuk menentukan ketahanan tanaman terhadap penyakit dan penaksiran kehilangan hasil akibat penyakit.
T00182 | 632.3 RIV e | Kampus Cemani | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain